Orang Ramai

Berita Cinta & Cerita

Di rest area jalan tol kita tidak buka tenda. Cukup menggelar tikar, kita sudah bisa tidur hingga nyenyak.

Bangun tidur, kami shalat di masjid rest area yang bagus dan bersih. Pun, setelah itu kami mandi dan bersih diri di fasilitas yang telah disediakan.

Bayar tol ini mahal. Maka, usah segan menggunakan semua fasilitas yang ada.

Sebenarnya niat awal kami tidak masuk tol, sebagaimana kebiasaan selama ini, saat kami touring: no hotel, no tol, no resto.

Baca Juga : Berkemah di Rest Area

Tapi siang nanti kami harus sampai Randudongkal, Pemalang. Ada seorang santri kami yang menikah di sana.

Perjalanan adalah satu cara untuk metadabburi ayat-ayat Allah yang kauniyah. Ayat-ayat yang tak akan pernah habis kita reguk, hingga bila-bila masapun.

Perjalanan

Pun, perjalanan adalah satu cara untuk merekatkan hati satu sama lain, antara bapak, ibu dan anak-anak. Satu keluarga berapapun jumlahnya, masukkan aja dalam satu mobil, uyel-uyelan gak apa-apa.

Saya sekeluarga bersembilan, semuanya masuk dalam satu Ford Everest yang biasa disebut badak Amerika ini.

Bukan perkara banyak duit, atau tak ada duit, sebab perjalanan tak harus mahal. Sengaja tak masuk hotel, tak makan di restoran dan menghindari sebisa mungkin jalan tol, itu adalah cara untuk menjaga kantong agar tidak jebol.

Ada banyak pejalan yang bersahaja. Mobil seadanya pun jadi. Tak punya mobil, naik motor pun gas aja!

Tak ada motor, yang naik sepeda pancal pun banyak. Bahkan tak punya sepeda, jalan kaki, berangkaaat!

Ada ketakutan dalam perjalanan. Sebagaimana kelaparan pun sesekali menghinggapi. Itu adalah tabiat perjalanan, seperti yang Allah kabarkan dalam Al Qur’an tentang kebiasaan orang-orang Quraisy, yang biasa berjalan, baik pada musim kemarau yang membakar, ataupun musim dingin yang menggigil.

”Falya’budu Rabba hadzal bait, alladzi ath’amahum min ju’in wa amanahum min khauf.”

Maka pada perjalanan sepanjang apapun, hendaklah kita beribadah kepada Allah. Mengingat-Nya pada keadaan seperti apapun, baik susah ataupun senang.

Segera menunaikan shalat, jika sudah masuk waktu. Maka, jangan pernah ragu, bahwa Allah akan memberikan perlindungan-Nya pada segenap bahaya yang mengancam.

Allah akan memberikan pertolongan pada seluruh kesusahan yang melanda.

Allah akan memberikan jalan keluar ada semua belukar yang melilit. (Abrar Rifai)

Pin It on Pinterest

WP2Social Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
%d bloggers like this: